Sistem Kartu Dalwa Elektrik Terlalu Canggih?

Bangil, Dalwa Berita– Rabu malam (11/9) dalam rangka merealisasikan kartu Dalwa Elektrik yang baru ini dirilis pada peringatan 1 Muharram 1441 H yang lalu. Tim Dalwa  IT Center melakukan penyuluhan guna memahamkan fungsi dan kelebihan kartu Dalwa Elektrik tersebut kepada jajaran asatidz dan bagian-bagian pondok pesantren Dalwa.

                Turut hadir dalam acara dilaksanakan di Rhousefah room Dalwa Hotel Syariah; rektor IAI Dalwa, wakil rektor II dan III, ketua bagian kesiswaan, tim Dalwa IT Center dan staff-staff bagian pengurus Ponpes Dalwa.

                Dalam video pendek tentang kartu Dalwa Elektrik yang diputar pada perkumpulan tersebut mengenalkan fungsi-fungsi Kartu Elektrik tersebut yang akan digunakan sebagai perizinan keluar-masuk pondok, tahfiz mutun, perpustakaan, kesehatan, bagian kesiswaan, absensi kelas, pembayaran syahriah, dan absensi kamar.

                Dalam sambutan wakil rektor II ust. Syamsul Huda menyampaikan “insyaallah Sabtu ini (14/9) akan langsung diterapkan.” Kartu elektrik yang baru dilaunching di awal tahun baru Islam 1441 H itu pasalnya telah mengalami proses perapian dan pengembangan yang memakan waktu selama 5 tahun. Adanya kartu elektrik ini bermula dari ide rektor IAI Dalwa Dr. Habib Segaf Baharun, M.H.I. yang berguna untuk mempermudah pendataan dan pemantauan para santri “adanya teknologi ini berguna untuk memangkas proses yang panjang itu” jelas Habib Segaf pada sesi mauidzoh hasanah.

                Pak Sugeng selaku tim Dalwa IT Center menyatakan “kalau dibilang secara teori sistem Dalwa ini terlalu canggih dan belum ada pondok yang mengunakannya selain Dalwa, bahkan Sidogiri juga berpendapat begitu.”wildan/red.