Bangil, Dalwa Berita – Dalam rangka memperingati Hari Asyura (10 Muharram), Ikatan Santri Banjar Kalimantan Arba’ah (Israr Ka’bah) kembali menggelar acara buka puasa bersama anak-anak yatim Ponpes Darullughah Wadda’wah (Dalwa) pada Ahad (6/7/2025).
Acara tersebut dirangkai dengan peringatan Haul Syekh Muhammad bin Abdul Karim Samman al-Madani al-Husaini serta Haul Hubabah Syarifah Khodijah binti Muhammad al-Hinduan yang dilaksanakan di Auditorium, lantai 10 Mabna Abuya Hasan Baharun.
Acara tersebut merupakan kegiatan tahunan yang dilakukan oleh Ashab Israr Ka’bah dalam menghidupkan hari Asyura 10 Muharram dengan berbagi kebahagiaan dan menyantuni anak-anak yatim Dalwa. Tahun ini, sebanyak 306 anak yatim dari Dalwa Pusat dan Ba’alawi turut diundang dan disantuni.
Sebagai bentuk kepedulian dan kebahagiaan bersama, Israr Ka’bah memberikan santunan berupa uang pesangon 50.000 rupiah serta sarung khusus bagi anak yatim yang belum baligh, lengkap dengan hidangan buka puasa.
Adapun Syekh Muhammad Samman Al-Madani merupakan ulama besar yang menjadi salah satu penyebar Islam di tanah Banjarmasin melalui murid-murid dan keturunannya. Haul beliau dijadikan momentum untuk mengenang perjuangan dan jasa-jasanya dalam berdakwah di sana.
“Tujuan utama acara ini adalah untuk menghidupkan hari besar Islam, yaitu 10 Muharram. Kami juga ingin memperingati Haul Syekh Muhammad Samman Al-Madani, seorang guru besar dan ulama yang ilmunya tersebar luas di kalangan masyarakat Banjar,” ungkap Maulana Ishaq, selaku Qism Barnamij acara.
Acara dimulai dengan pembacaan maulid oleh Tim Hadrah Syauqul Ahbab, kemudian dilanjutkan dengan pembukaan oleh MC, pembacaan Al-Qur’an oleh qori, sambutan dari ketua pelaksana Muhammad Akbar, pembacaan manaqib Syekh Muhammad Samman Al-Madani oleh Muhammad Al-Idrus, pembacaan qosidah, tahlil untuk Hubabah Syarifah Khodijah oleh Ustadz Hasan Basri, mauidzah hasanah oleh Ustadz Qoimuddin, dan ditutup dengan doa bersama.
Kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi antar santri Dalwa dari Kalimantan Arba’ah (yang empat), yaitu Kalimantan Selatan, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah. Semangat kebersamaan dan cinta terhadap Ahlul Bait serta para ulama menjadi ruh dari setiap rangkaian acara yang digelar dengan khidmat dan penuh keberkahan.
(Akmal/red)
Comments