Bangil, Dalwa Berita – Ittihad Aswaja Ponpes Dalwa mengadakan acara pembukaan dan pelantikan ketua Ittihad cabang masa khidmah 2022-2023 M/1443-1444 H di Masjid Baitul Ghoffar lantai 2 pada Kamis malam (30/6/2022).

Para peserta terlihat memadati masjid lantai 2 untuk menghadiri acara pembukaan dan pelantikan ketua cabang Ittihad Aswaja pada Kamis malam (30/6/2022).

Acara tersebut dimulai pada pukul 22.30 WIB. Acara berlangsung dengan lancar meski pada malam itu bertabrakan dengan acara-acara Ittihad lainnya di masjid lantai 1 dan pertandingan sepak bola di lapangan samping masjid.

Pembacaan ayat suci Al-Qur’an dilantunkan oleh saudara Agil sebagai pembuka acara. Kemudian disusul dengan sambutan dari penasehat Aswaja, Ustaz Fathul Munif. Beliau menyampaikan kepada semua santri khususnya kepada ketua-ketua baru tentang pentingnya khidmah.

“Al ‘ilmu yudrok wal khidmah la yudrok. (ilmu itu bisa dicari dimana saja tapi tidak dengan khidmah),” tutur beliau.

Ustaz Fathul Munif juga menambahkan sedikit cara untuk berkhidmah di pesantren.

“Ketika kalian dipanggil oleh pesantren untuk berkhidmah, senanglah! bahagialah! Itulah kesempatan kamu untuk membuka dari sekian siir (rahasia) untuk menjadikan ilmu yang kita cari, ilmu yang kita pelajari di pesantren itu menjadi ilmu yang manfaat dan barokah,” tambahnya.

Berikutnya, sambutan dari Ketua Ittihad Aswaja, Sy. Ahmad bin Ali bin Syahab.

“Para rois yang di bawah naungan Aswaja, merupakan suatu perekatan Ittihad induk dan Ittihad cabang yang lainnya,” tutur beliau.

Terlihat para santri yang dilantik menjadi ketua cabang berbaris rapi di hadapan para santri lain.

Adapun santri yang dilantik sebagai ketua ittihad cabang di antaranya adalah:
– Sy. Syekh bin Agil (Sirrul Baroyah)
– Muhammad Assegaf (Istiqbal)
– Zifanul Hakim (Alaskar)
– Sy. Ali Al-jufri (Irsyadul Mujtaba)
– Muhammad Nizar (Abdal)
– Ibrohim (Malang)
– Abdul Hamid (Aswar)

Semua ketua Ittihad tersebut membaca ikrar yang dipimpin oleh Ustaz Fathul Munif.

Berlanjut ke acara berikutnya, yakni mauizah hasanah oleh Ustaz Qoimuddin. Dalam mauizahnya, beliau menyampaikan pentingnya ilmu yang bermanfaat dan barokah.

“Dengan taat, ilmu manfaat. Dengan khidmah, ilmu barokah,” ujar pengarang kitab Anfusud Dakha’ir syarah Asybah Wan Nadzoir.

Ustadz Qoimuddin memberikan mauizah hasanah kepada para santri.

Sebagai Ketua Departemen Pendidikan Ponpes Dalwa, beliau juga memberikan semangat baru dalam memperbarui niat menuntut ilmu.

Acara ditutup dengan bacaan tahlil dan doa oleh Ustaz Saifuddin Mufti.Ali/red.