By 
Bangil Dalwa Berita–Tak terasa dengan berjalannya waktu, kita telah memasuki salah satu bulan haram yaitu bulan Rajab. Sudah menjadi kegiatan rutin setiap tahun di pondok pesantren Darullughah Wadda’wah apabila memasuki bulan Rajab pondok pesantren Darullughah Wadda’wah menghelat acara pembacaan kitab Shahih Al-Bukhari karya Imam Abu Abdillah Muhammad bin Ismail bin Ibrohim Al-Bukhari.
Ceremony acara pembukaan pembacaan kitab Shahih Al-Bukhari pun digelar pada hari Sabtu tanggal 06 Rajab 1440 H (09/03/2019) dimulai pada pukul 13.00 WIB setelah shalat Dzuhur berjamaah. Seluruh santri pondok pesantren Darullughah Wadda’wah mengikuti acara tersebut dengan semangat dan niat yang baik demi meraih keberkahan dari pembacaan kitab Shahih Al-Bukhari.
Acara yang berlangsung di masjid Baitul Ghafar pondok pesantren Darullughah Wadda’wah tersebut diawali terlebih dahulu dengan pembacaan wasiat tentang adab dalam pembacaan kitab Hadist Shahih Al-Bukhari yang dibacakan oleh Al-Habib Muhammad bin Idrus Al-Haddad.
Pembacaan Hadist pertama kitab Shahih Al-Bukhari oleh Habib Husen As-Segaf selaku penasehat utama pondok pesantren Darulughah Wadda’wah menandai pembukaan kegiatan pembacaan kitab Shahih Al-Bukhari pada tahun ini di pondok pesantren Darullughah Wadda’wah. Acara terus berlanjut dengan pembacaan Hadist Shahih Al-Bukhari yang dibaca bergilir oleh para Asatizah yang berhadir di acara tersebut.
Berhadir dalam acara pembukaan pembacaan kitab Shahih Al-Bukhari hampir seluruh Asatizah pondok pesantren Darullugah Wadda’wah diantarannya; Mudirul Ma’had Abuya Habib Zain Baharun, Habib Segaf Baharun, Habib Ali Baharun, Habib Husen As-Segaf, Ust. Qoimuddin, Habib Muhammad bin Idrus Al-Haddad, Syekh Su’ud As-Shingkiti, Syekh Darwis, Habib Muhammad Al-Kaff.
Acara ditutup dengan pembacaan do’a oleh Habib Husen As-Segaf. Dan dilanjutkan ramah tamah para Asatizah di Bait Mudirul Ma’had.
Pembacaan kitab Shahih al-Bukhari akan terus dibaca setiap halaqoh as-subhiyyah dan halaqoh al-maghribiyyah bagi santri kibar (kelas 3 Tsanawi ke atas) dan pembacaan bergilir per kamar hingga bulan Rajab berakhir. Irsyad Ibn Zen/Red
Comments