Bangil, Dalwa Berita – Kementerian Pendidikan dan Literasi (Kemendiklit) BEM UII Darullughah Wadda’wah mengadakan Workshop ‘Penulisan Essay’ untuk para mahasiswa atau santri yang punya minat dalam menulis pada Rabu malam (2/07/2025) di ruangan Mabna Abuya Hasan.
Mendiklit BEM UII Dalwa, Zidan Muhtadin Husni mengungkapkan tujuan diadakannya workshop penulisan bagi para mahasiswa atau santri Dalwa.
“Pengen anak-anak dalwa bukan sekadar belajar dan mengajar lewat suara, tapi dengan pemikiran yang dinarasikan di tulisan hingga terciptalah sebuah karya,” ungkap Zidan, Ketua Majalah Al-Bashiroh.
Workshop penulisan tersebut akan diadakan ke dalam bebarapa part atau bagian selanjutnya yang memungkinkan bisa belajar menulis secara komprehensif.
Workshop bagian pertama dimulai dengan perkenalan tentang pentingnya penulisan. Beberapa peserta workshop menyatakan apa pentingnya kepenulisan.
Zadid al-Qodri memaparkan bahwa dengan menulis maka nama kita akan selalu dikenang sepanjang masa.
“Banyak tokoh filsuf Yunani yang namanya masih dikenal sampai saat ini, karena karya-karya mereka, yaitu Aristoteles, Plato, dan Socrates adapun tokoh filsuf dalam Islam, yaitu Imam Ghazali, Ibnu Sina, dan Al-Kindi,” jelasnya.
Adapun Ahmad Azkia Salam, berpendapat bahwa literasi di negara kita dinilai sangat buruk dibanding negara lain.
“Menulis ini membutuhkan banyak membaca, kita lihat di negri kita, literasi sangat rendah dan buruk dibanding negara-negara luar, mereka menjadikan membaca seperti asupan gizi mereka dan membaca menjadi hobi mereka,” tegasnya.
(Daffa/red)
Comments