Pandean, Dalwa Berita – Rabu (17/8/2022) sejumlah santri Dalwa 3 Ba’alawi mengikuti lomba 17 Agustusan. Lomba tersebut berlangsung seru dan meriah di Dalwa 3 dan tanah Dalwa 5.
Ketua pelaksana lomba 17 Agustusan, Ustaz Khoiri dari Bawean mengatakan, para santri amat antusias dalam mengikuti perlombaan dan merasa senang serta berusaha untuk meraih kemenangan.
“Alhamdulillah para santri semuanya antusias dalam mengikuti perlombaannya, mereka senang sekali, dan mereka berusaha tuk meraih kemenangan,” ucapnya.
Lomba Agustusan tersebut terdiri dari 9 perlombaan, yaitu balap bakiak, balap karung, tarik sarung, estrafet tepung, tarik tambang, balap jalan di atas bata, tepuk bantal dan panjat pinang. Peserta lomba adalah delegasi dari masing-masing kamar di Dalwa 3.
Tujuan perlombaan tersebut selain untuk memeriahkan Dirgahayu Indonesia ke-77, juga untuk menghibur para santri agar mereka bertambah betah di pesantren.
“Perlombaan ini untuk memeriahkan yang pertama 17 Agustusan. Selanjutnya, biar anak-anak (santri) betah di pesantren, biar ada nuansa-nuansa 17 Agustusan di pondok, biar gak ada sumpek, jadi kami mengadakan perlombaan,” katanya.
Beliau juga berharap agar para santri terhibur dengan adanya perlombaan dan menjadi lebih betah di pesantren.
“Alhamdulillah berjalan dengan lancar. Harapanya supaya anak-anak betah dan terhibur,” harapnya.
Adanya perlombaan ini juga adalah untuk menghibur pimpinan Dalwa 3 & 2 Habib Ali Baharun, dengan mengirimkan vidio-vidio lucu para santri Dalwa 3 ketika berlomba.
“Di samping itu, kami ingin menyenangkan guru-guru kami agar beliau senang karena kami kirim vidio-vidio lucu santri ke Habib Ali, dan itu beliau langsung yang minta,” ungkapnya.
Arasy santri asal Bekasi yang menjadi delegasi kamar 10 di perlombaan tepuk bantal, berhasil menang dari lawannya. Ia terkesan dengan keseruan lomba tersebut walaupun sederhana.
“Seru! Walaupun sederhana tapi seru banget, semoga tujuh belasan tahun depan makin seru lagi,” ucapnya kepada Dalwa Berita.
Juga dari perlombaan panjat pinang, delegasi kamar 8 merupakan peserta yang pertama kali menaklukan puncak pinang. Hadiah lomba tersebut berbeda dengan yang lainnya, selain mereka mendapat mystery box di puncak pinang, juga mendapat salah satu dari 3 hadiah, yaitu uang tunai Rp200.000,00, voucher loundri 20 kg, dan voucher tiket renang untuk 6 orang.
Delegasi kamar 8 Hamzah Al-Hadad sebagai pemanjat pinang sekaligus yang mencapai puncak merasa senang.
“Senang banget! Baru pertama kali soalnya. Harapanya sih lebih bagus lagi, cape-cape manjat di atas masa hadiahnya jelek,” ucapnya.
Perlombaan tersebut dilaksanakan sore dan malam selama 2 hari setelah upacara kemerdekaan.Taslim/red.
Comments