Bangil, Dalwa Berita – UII Dalwa bekerja sama dengan tim Manuskripedia, sukses menggelar pameran artefak sejarah dan seminar manuskrip bersama para ahli aksara Nusantara serta dosen dari berbagai universitas yang kompeten di bidang sejarah. Acara ini berlangsung di Dalwa Hotel Syariah pada Ahad (31/08/2025).
Kegiatan tersebut diadakan untuk memberikan pemahaman kepada peserta bahwa kemajuan peradaban di Nusantara tidak lepas dari warisan leluhur bangsa, salah satunya manuskrip.
Acara dimulai dengan penjelasan moderator mengenai tema yang diangkat kali ini, yakni “Manuskrip sebagai Inspirasi Keilmuan Masa Kini dan Berkelanjutan.”
Narasumber pertama adalah dosen UII Dalwa sekaligus pakar sejarah Islam, Dr. Kholili Hasib, M.Pd. Dalam pemaparannya, beliau menekankan pentingnya mempelajari sejarah dan mengkaji manuskrip kuno, sebab masih banyak orang yang beranggapan bahwa hal tersebut hanyalah mitos belaka.
“Setelah seminar ini kita terpacu untuk mengkaji manuskrip dan aksara di Nusantara,” ucapnya.
Narasumber kedua adalah dosen SPI UINSA sekaligus arkeolog, Dr. Masyhudi, M.Ag. Sebelum menyampaikan materinya, beliau terlebih dahulu berbagi pengalaman saat menyusun disertasi terkait manuskrip. Selanjutnya, beliau menjelaskan kiat-kiat dalam mengkaji serta meneliti manuskrip.
Sesi terakhir diisi oleh kurator Manuskripedia sekaligus ahli aksara Nusantara, Bapak Diaz Nawaksara. Dalam pemaparannya, beliau menjelaskan bahwa restorasi kajian manuskrip merupakan usaha membangkitkan rasa ingin tahu terhadap warisan budaya bangsa.
Menurutnya, manuskrip adalah ingatan, sumber ilmu, sekaligus pijakan menuju masa depan. Selain itu, beliau juga mengungkapkan sejarah serta fakta-fakta menarik terkait aksara Nusantara.
“Jika manuskrip adalah gudang misteri, maka aksara adalah kuncinya,” jelasnya.
Acara kemudian berlanjut dengan sesi tanya jawab mengenai materi yang telah dipaparkan, dan ditutup dengan pemberian cenderamata kepada para narasumber.
(Agustian/red)
Comments