Bangil, Dalwa Berita – Tarqiyah adalah sebuah nama badan media literasi yang berada di bawah naungan Jam’iyah Al-Busyro litahfidzil Qur’an Ponpes Darullughah Wadda’wah. Media ini telah hadir sejak akhir tahun 1445 H sebagai sarana Dakwah yang berfokus pada pengembangan literasi keagamaan dan peningkatan pemahaman terhadap tafsir Al-Quran dengan membentuk 3 layanan media, yaitu buletin, Mading dan buku.
Nama Tarqiyah diambil dari bahasa Arab yang bermakna progresif atau perkembangan. Sehingga dengan nama tersebut diharapkan selalu berkembang dalam segala aspeknya.
Buletin Tarqiyah merupakan salah satu media yang terbit setiap awal bulan hijriah dan sudah populer di kalangan santri Dalwa.
Buletin yang berbasis Al-Quran tersebut hadir sebagai wadah khusus bagi santri Dalwa 4 untuk mengembangkan bakat literasi mereka dalam menuangkan penjelasan dari tafsir Al-quran yang sesuai dengan akidah Ahlussunnah Waljamaah.
Oleh karena itu, pas sekali jika buletin ini mengusung tagline ‘Mengembangkan Wawasan Qur’ani’.
Awal mula Tarqiyah berdiri
Dahulunya nama media ini adalah media Jambu (Jamiyyah Al-Busyro) yang berfokuskan pada platform media sosial seperti instagram, facebook, youtube dan tiktok.
Setelah mendapat inspirasi dari buletin Tauiyah Sidogiri, Ustaz Muhammad Mahbubi S.Pd mengajak tim media jambu beralih untuk fokus belajar membuat media offline berupa buletin dan majalah. Sehingga media online sempat terjadi vakum beberapa minggu.
Mereka menamakan media offlinenya dengan nama Tarqiyah. Setelah media offline berjalan, media online kembali dijalankan dan diganti nama yang sama yaitu Tarqiyah.
Kapan buletin Tarqiyah terbit?
Buletin Tarqiyah dirintis oleh 3 santri, Muhammad Ihsan, Irwan Hariyanto dan Rizki Hariyanto. Buletin tersebut terbit sebagai edisi pertamanya pada tanggal 1 Muharram 1445 H setelah mendapatkan izin legalitas dari Ustaz Isma’il Ayyub M.Pd selaku Ketua Departemen Kesiswaan Dalwa.
Pada edisi pertama, buletin dicetak dengan kertas HVS tidak berwarna, dan hanya mencetak sekitar 250 cetakan.
Pada edisi kedua, buletin dicetak lebih bagus dengan kertas art paper hingga pada edisi kesembilan. Untuk menghasilkan lebih banyak cetakan, pada edisi kesepuluh dicetak dengan kertas art karton sebanyak 1000 cetakan, karena bertepatan dengan hari jadinya Tarqiyah.
Media Tarqiyah juga sudah menerbitkan sebuah buku yang berjudul ‘Jendela Al-Quran’. Buku ini tersusun dari kumpulan tulisan-tulisan yang sudah tertuangkan di buletin Tarqiyah dari edisi pertama hingga edisi ke enam.
Buku ini resmi launching pada acara wisuda Tahfidz Quran yang berlangsung pada (29/01/2024) dengan penyerahan buku secara simbolis dari ketua umum Jam’iyatul Busyro, Ustadz Amin Isma’il Al-Makky kepada Abuya Zein Baharun.
Penerbitan buku ini akan dilaksanakan setiap tahunnya yang akan diisi oleh penulis-penulis berbakat dari Dalwa 4.
Apa saja rubrik buletin Tarqiyah?
Buletin Tarqiyah memang dikhususkan penulisnya dari Dalwa 4 atau Dalwa Tahfidz. Sehingga apa yang disajikan di dalam buletin tersebut bernuansa Qur’ani.
Rubrik buletin Tarqiyah terdiri dari artikel Qur’ani, petuah Qur’ani, inspirasi Qur’ani, story Qur’ani, hingga TTS Qur’ani berhadiah.
Itulah pembahasan singkat mengenai Buletin Tarqiyah. Hingga sekarang, buletin Tarqiyah mendapatkan banyak minat pembaca dari kalangan santri Dalwa dan alumni.
Anda bisa salurkan infaq terbaik anda untuk keberlanjutan media ini ke nomor rekening BSI : 114414144 (a.n. TAHFIDZ DALWA) no. Konfirmasi : 0895806101700.Lukman/red.
Comments