Bangil, Dalwa Berita– Demi melebarkan sayap dakwah, Divisi Dakwah Ponpes Dalwa mengadakan acara penutupan safari dakwah yang diadakan di Desa Karanglo Kecamatan Grati Kabupaten Pasuruan. Acara yang dihelat pada Jum’at (29/03/19) bertempat di kediaman bapak H. Abu Amer dan dimulai pukul 20:15 WIB . dalam acara ini juga turut melibatkan beberapa tokoh masyarakat setempat, para asatidzah, serta jajaran anggota Qismu Dakwah (bagian dakwah) PP Dalwa.
Penutupan safari dakwah yang dengan tema “ Grati Bersholawat Dalam Rangka Tabligh Akbar dan Peringatan Isro’ Mi’roj” ini dihadiri oleh ratusan warga sekitar. Masyarakat terlihat sangat antusias dalam mendengarkan sholawat yang dibawakan oleh ustadz Edi Mahmud Al boyani. Keadaan yang semakin larut malam sama sekali tidak menyurutkan semangat warga untuk tetap mengikuti jalannya acara. “Jangan merasa capek dan lelah untuk bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW” tegas ustadz asal pulau Bawean ini untuk membakar semangat para hadirin.
Potret: ustadz Edi Mahmud Al boyani yang sedang membakar semanggat para hadirin |
Setelah lama melantunkan sholawat, acara dilanjutkan dengan sambutan atas nama yayasan Ponpes Dalwa oleh ustadz Ismail Ayyub, M.Pdi. dalam sambutannya, beliau sangat berterima kasih kepada pihak desa yang mau bekerja sama untuk pengembangan dan pembinaan ilmu pengetahuan khususnya dalam pengiriman peserta KKN. Acara dilanjutkan dengan mauidhoh hasanah oleh Habib Bagir Al khirid. Dalam ceramahnya, beliau mengajak masyarakat untuk sama-sama mengenang Nabi SAW dengan memahami arti Isro’ Mi’roj.
Adapun tujuan dakwah ini yaitu merajut ukhwah Islam antara yayasan dan masyarakat desa Karanglo. Serta berusaha untuk merangkul masyarakat sekitar. seperti yang dituturkan oleh habib Muhammad Al athas selaku ketua Qismu Da’wah (ketua Divisi Dakwah)
Turut hadir dalam acara ini, ustadz Hilmi, ustadz Muhammad Al Idrus, Ustadz Adnan Kassoghi, kepala desa Karanglo Ahmad Bawon serta beberapa tokoh masyarakat. Acara diakhiri dengan Mahallul Qiyam dan ditutup dengan doa oleh habib Muhammad Al Idrus.Fahri/red.
Comments