Surabaya, Dalwa Berita – Sejak Senin (04/03/2024) lalu, 6 Mahasiswa Prodi KPI Universitas Islam Internasional Darullughah Wadda’wah menjalankan PKL di TIK Cerdas, Medokan Ayu, Rungkut, Surabaya.
Program PKL ini memiliki tujuan selain untuk meningkatkan wawasan dan kemampuan mahasiswa di bidang media, juga melatih mengembangkan soft skill yang telah dimiliki.
Adapun Prodi KPI sendiri membagi program PKL pada tahun ini di 2 tempat, yakni di studio Dalwa TV sebanyak 24 orang dan 6 sisanya di TIK Cerdas, Surabaya.
TIK Cerdas yang dipimpin oleh Ust. Novianto Puji Raharjo. M. I. Kom. memiliki beberapa media berupa Instagram, YouTube, Facebook dan Website yang bernama Pesma Al Iqbal.
Di sana peserta PKL diajarkan untuk mengelola dan mengembangkan media Pesma Al Iqbal sebagai wadah magang mereka.
Peserta PKL sendiri akan menjalani masa program PKL-nya selama 23 hari, terhitung sejak tanggal 23 Februari hingga 16 Maret 2024 mendatang; atau bertepatan dengan 13 Sya’ban sampai dengan 5 Ramadhan 1445 H.
Bagi mahasiswa yang bertugas di TIK Cerdas Surabaya memiliki program kerja seperti:
– Peserta yang berjumlah 6 orang dibagi tiap kelompok berjumlah 2 orang dan terbagilah menjadi 3 kelompok: 1. Konten Dakwah Pesma 2. PT. dan Ponpes Techno 3. Desain Konten Pesma.
– kelompok pertama ditugaskan untuk melanjutkan dan mengelola media Pesma Al Iqbal itu sendiri, mulai dari kegiatan sehari-hari sampai acara rutinan bahkan podcast dan berbagai program yang ada di pesma Al Iqbal.
– kelompok selanjutnya ditugaskan untuk mengelola media PT. TIK Cerdas serta Profil dan Konten Ponpes Techno yang diasuh oleh Habib Sholeh Al Jufri Solo. (Murid angkatan pertama Habib Umar bin Hafidz Darul Musthofa) dan peserta PKL terjun langsung di lokasi media yang berada di Solo.
– kelompok terakhir ditugaskan untuk membuat Desain visual media Pesma Al Iqbal, mulai dari template IG, thumbnail YouTube dan berbagai feed yang berhubungan dengan Desain grafis.
– Peserta PKL juga dianjurkan untuk mengikuti peraturan kegiatan pesanteen, mulai dari sholat berjamaah, membaca wirid setelah sholat, membaca Al Quran minimal 2 halaman per hari setelah shubuh, membaca Ratibul Haddad setelah Maghrib, membaca surat Waqi’ah setelah Ashar dan surat Al Mulk setelah Isya’.
Pak Novianto, selaku founder TIK Cerdas mengungkapkan alasan menerima mahasiswa PKL KPI UII Dalwa lantaran beliau yakin bahwa mahasiswa PKL KPI Dalwa mampu menjalankan tugas-tugas yang diberikan secara baik.
“Karena pertama, di TIK Cerdas sendiri ini punya budaya kerja untuk bisa memenuhi target pada tugas pekerjaannya, sementara kita melihat bahwa kader-kader dari KPI ini mumpuni untuk dapat menyelesaikan tugas-tugas itu dengan baik,” ungkapnya saat diwawancarai oleh Dalwa Berita
Beliau juga menambahkan selain keahlian yang memumpuni, nilai plus bagi yang dimiliki mahasiwa PKL KPI Dalwa adalah karena mereka memiliki kepribadian yang baik yang diharapkan akan membawa kebaikan untuk semua.
“Dan yang kedua karena memang mahasiswa UII Dalwa ini selain mahasiswa juga santri, sehingga sikap, perilaku dan kepribadiannya sesuai dengan harapan kita mulai dari norma-norma maupun tata kramanya,” imbuhnya.
Diakhir wawancara beliau berharap agar program PKL KPI UII Dalwa ini bisa terus dilaksanakan ditempatnya setiap tahunnya.
“Harapannya hal ini bisa berkelanjutan, setiap tahun ada yang bisa PKL di sini. Sehingga hubungan itu bisa langgeng”, pungkas beliau. Ali/red.
Comments