By 
Bangil, Dalwa Berita – Sebagai bentuk rasa Syukur bagi santri yang telah menyelesaikan hafalan 30 juz Al-Qur’an, organisasi Jam’iyah Al-Busyro Litahfidzil Qur’an Darullughah Wadda’wah merayakan Haflah Tasyakur pada Senin malam (29/01/2024) di lapangan utama Ponpes Darullughah Wadda’wah.
Sebanyak 50 santri dari 773 santri Dalwa 4 dinyatakan selesai menghafal 30 juz Al-Qur’an setelah melewati tahap-tahap program menghafal Al-Qur’an dan pengetesan hafalan oleh Ustadz Amin Isma’il Al-Makky. Total sudah ada 247 santri yang telah berhasil mengkhatamkan hafalan 30 juz Al-Qur’an sejak pertama kali organisasi ini dibentuk pada tahun 2004.
Adapun untuk perayaan wisudawan Hafidz Quran ini adalah angkatan yang ke-6 sebagaimana yang diungkapkan oleh Syarif Nur Ahmad Zamzam Abu Naf’an selaku Ketua Panitia Pelaksana.
Acara Haflah Tasyakur tersebut berjalan penuh khidmat dari kedatangan Abuya Zein Baharun, Dr. Segaf Baharun M.H.I, Habib Ali Baharun, Ustadz Qoimuudin dan Ustadz Amin Isma’il Al-Makky serta bertambah hangat dengan kehadiran para walisantri peserta.
Acara berlanjut dengan bacaan gema wahyu ilahi, sambutan dari ketua umum Jam’iyah Al-Busyro yang diwakili oleh Ustadz Miftahurrahman, penayangan video profil Dalwa 4 dan khotmil Qur’an oleh seluruh peserta. Lalu dilanjut dengan prosesi penghargaan untuk peserta khotmil Qur’an berupa ijazah, sorban, dan mushaf Al-Quran yang diserahkan oleh Abuya Zein Baharun, Dr. Segaf Baharun dan Ustadz Qoimuddin.
Dalam acara tersebut juga terdapat Book Launching yang berjudul ‘Jendela Al-Qur’an’ karya santri Dalwa 4, dengan penyerahan buku secara simbolis dari ketua umum Jam’iyatul Busyro Ustadz Amin Isma’il Al-Makky kepada Abuya Zein Baharun. Kemudian dilanjut dengan tausiyah yang disampaikan oleh Dr. Segaf Baharun selaku Rektor UII Dalwa dan diakhiri dengan pembacaan doa oleh Ustadz Qoimuddin.
Di penghujung acara, Pimpinan Ponpes Dalwa, Abuya Zein Baharun menganugerahkan hadiah berupa beasiswa biaya pondok dan kampus hingga lulus kepada 3 santri terbaik dari peserta khotmil Qur’an yang dipilih langsung oleh Ustadz Amin Isma’il. Dan penganugrahan ini akan diadakan untuk 3 peserta terbaik setiap tahunnya.
Acara yang emosional ini juga mendapat antusias dari para wali santri peserta yang hadir tatkala bisa melihat anak mereka sanggup menempuh perjuangan sampai titik pencapaian khatam 30 juz Al-Qur’an.
Kegembiraan ini dirasakan oleh K.H. ‘Ainul Yaqin salah satu walisantri peserta khotmil Qur’an asal Bogor bernama M. Sholawat.
“Alhamdulillah masya Allah dengan menyaksikan acara tersebut, kami khususnya, mungkin para walisantri lain juga bergetar hati kita, sangat bergembira, bangga dan antusias bahkan banyak terima kasih. Mudah-mudahan dengan keberkahan khotmil Qur’an, anak kami ini bisa menjaga diri, bisa mengikuti daripada akhlak Rasulullah Saw. dan kelak bisa menyinari keluarga dan masyarakat khususnya atau umumnya kampung masyarakat kita. Mudah-mudahan bisa memberi syafa’at kepada orangtuanya sebagaimana pesan Rasulullah Saw,” ujar beliau mengakhiri pembicaraan.Lukman/red.
Comments