beritaTaslim

Desa Pandean Kolaborasi dengan Ponpes Dalwa Harapkan Bisa Menjadi Keberkahan untuk Desa

0

Pandean, Dalwa Berita – Karang Taruna desa Pandean berkolaborasi dengan Ponpes Darullughah Wadda’wah gelar acara Pandean Bersholawat dalam rangka memeriahkan dirgahayu Indonesia ke 78, Ahad malam (27/8/2023) di lapangan terbuka samping kantor Balai Desa Pandean.

Acara tersebut dihadiri langsung oleh Pengasuh Ponpes Darullughah Wadda’wah, Abuya Zein bin Hasan Baharun dan Pembina Dalwa 2 & 3, Habib Ali bin Hasan Baharun beserta beberapa dewan asatidzah Ponpes Dalwa.

Turut hadir juga Kepala Desa Pandean, Pak Karim dan Ketua DPRD Pasuruan, H.M. Sudiono Fauzan, S.Ag, M.M.

Acara Pandean Bersholawat dimulai dari setelah sholat maghrib dengan sholawatan yang dibawakan grup nasyid Ponpes Dalwa, Manbausshofwah (MBS).

Kemudian dilanjut dengan penampilan seni hadroh ISHARI dari warga desa dan tari saman dari santri Dalwa asal Aceh. Usai pertunjukan, acara dibuka dengan resmi oleh Abuya Zein Baharun.

Pada kesempatan tersebut Pak Kades Pandean berikan sambutan dan ungkapan teria kasih untuk Abuya Zein Baharun.

“Saya hanya bisa menyampaikan kata terima kasih, tak bisa berkata-kata lagi, saya menangis (terharu). Semoga Abuya selalu diberi kesehatan dan diberi umur Panjang,” kata Pak Karim.

Juga Pak Ketua DPRD Pasuruan berikan sambutannya dan berharap keberadaan Dalwa di desa Pandean mendatangkan keberkahan bagi desa dan penduduknya.

“Semoga hadirnya Dalwa di desa Pandean membawa keberkahan dan kemaslahatan untuk warga desa Pandean,” harap Ketua DPRD Pasuruan, Pak Sugiono Fauzan pada desa kelahirannya.

Untuk memperkenalkan peran dan perjuangan habaib, ulama dan santri dalam memerdekaan Indonesia, panitia tampilkan drama kolosal bertema “Perjuangan kemerdekaan dari para peran habaib, ulama dan santri dalam kemerdekaan Indonesia” dari anak-anak TPQ Darul Ulum desa Pandean dan santri Dalwa 2.

Koordinator umum Event Organizer Ponpes Dalwa, Ustaz Abdurrahman Fahmi ungkapkan alasan terlaksananya acara Pandean Bersholawat kolaborasi dengan Dalwa.

“Masyarakat desa ini tertarik dengan adanya kegiatan-kegiatan pondok. Dari dulu bikin acara meriah kelihatan dari luar, jadi mereka ingin melihat apa sih yang biasa ditampilkan dalam event-event tersebut,” kata Ustaz Abdurrahman Fahmi.

Semua konsep acara tersebut itu dirancang oleh Abuya Zein langsung, seperti yang dikatakan Ustaz Abdurrahman Fahmi.

Abuya juga menginginkan anak-anak desa Pandean tampil dalam drama kolosal tersebut.

“Abuya minta pengennya dari luar, dari anak-anak TPQ, jangan dari orang dalam (Dalwa),” lanjut Ustaz Fahmi, ungkapkan aktor drama.

Acara kolaborasi tersebut itu baru pertama kalinya bersama masyarakat sekitar.

“Ini baru pertama kalinya bersama masyarakat sekitar, makanya Abuya amat antusias sekali,” sebut Ustaz Fahmi.

“Semoga ketagihan masyarakat Pandean ngadain lagi tahun depan,” pungkas Ustaz Abdurrahman Fahmi.

Nur Hakim Supriyadi, Ketua Majlis Sholawat Nurul Jannah sekaligus Sekretaris Karang Taruna katakan, event besar di desa Pandean tersebut sudah ada dari 2019 lalu hanya saja kolaborasi bersama Dalwa baru pertama kali.

Kolaborasi dengan Dalwa tersebut itu diinginkan langsung oleh Pak Kepala desa, Pak Karim.

“Dari pak lurah sendiri yang minta,” kata Hakim.

Sebagai perwakilan Ponpes Dalwa, Habib Ali bin Hasan Baharun berharap dengan diselenggarakn acara tersebut menjadi sebab keberkahan.

“Semoga dengan diselenggarakan acara tadi menjadi sebab keberkahan, keberkahan untuk desa Pandean ini menjadi berkah untuk mereka baik urusan agamanya ataupun juga urusan dunianya,” harap beliau.

“Dan menjadi lebih terjalin hubungan yang lebih baik lagi antara pesantren Dalwa dengan penduduk Pandean ini,” lanjut Pembina Ponpes Dalwa 2&3.Taslim/red.

admin dalwaberita.com
Media Informasi dan Berita Terpercaya Seputar Ponpes Dalwa

PKKMB 2023 Telah Usai, Calon Mahasiswa Baru Siap Jalani Kehidupan Kampus

Previous article

Yuk, Ponpes Dalwa Donor Darah!

Next article

Comments

Leave a reply