HMPS SPI UII Dalwa Jadikan Sedikitnya Anggota Sebagai Ciri Khas.

Bangil, Dalwa Berita– Mahasiswa Himpunan Program Studi Sejarah Peradaban Islam (HMPS SPI) UII Dalwa yakinkan Mahasiswa Baru tentang keunggulan Prodi SPI meski kurang diminati dibanding Prodi lain pada malam keakraban (MAKRAB), Jumat malam (15/12/2023) di ruang Pascasarjana B.

Satu satunya Prodi yang melakukan SPL (Studi Pengayaan Lapangan) di UII Dalwa yaitu Prodi SPI, setiap tahun selalu menjadi Prodi yang paling sedikit anggotanya. Namun dalam pandangan mereka jumlah yang sedikit tersebut merupakan ciri khas bukan kekurangan.

Hal tersebut secara jelas dibenarkan oleh Habib Isa Al-Kaff selaku senior ketika mereka mengajukan usulan guna mengadakan sosialisasi pada para santri untuk menambah peminat di jurusan mereka.

“Kita dilarang karena jumlah kita yang sedikit ini bukan kekurangan tapi ciri khas kita, justru karena sedikit istimewa makanya kita dapat perhatian lebih,” ujar Habib Isa ketika menyampaikan sosialisasi sejarah.

Kemudian beliau menyebutkan bahwa pencetusan pertama Prodi mereka merupakan permintaan langsung dari Abuya Zein selaku Pimpinan Pesantren bahkan sampai dielukan sebagai anak emas di UII Dalwa, hai itu dibuktikan dengan 3 kali diadakannya seminar oleh pihak kampus di Dalwa Hotel Syariah yang ditujukan untuk mahasiswa jurusan mereka, yang mana pada umumnya seminar hanya diadakan oleh pihak Prodi itu sendiri bukan kampus.

Bung Zidan ketika menyampaikan sosialisasi tentang kebanggaan masuk Prodi SPI. Ia sampai mengangkat surat Al-Baqarah ayat 249 yang menggambarkan sedikitnya jumlah pasukan Thalut yang harus berhadapan dengan pasukan Jalut yang besar.

“كَم مِّن فِئَةٍ قَلِيلَةٍ غَلَبَتْ فِئَةً كَثِيرَةًۢ بِإِذْنِ ٱللَّهِ ۗ, (Berapa banyak terjadi golongan yang sedikit dapat mengalahkan golongan yang banyak dengan izin Allah)  tahu sendiri kan ayatnya?,” ucapnya.

Dihadiri oleh Habib Isa Al-Kaff dan Habib Lutfhi bin Yahya, S,Hum.. Acara malam itu juga memperkenalkan kepada seluruh Mahasiswa Prodi SPI tentang PDH baru yang akan mereka kenakan ke depannya setelah IAI Dalwa beralih menjadi UII Dalwa, dengan menjadikan warna abu-abu sebagai warna dasarnya.

“Insya Allah ke depannya warna abu-abu ini akan menjadi warna wajib SPI kita,” ucap bung Raka dalam sosialisasi PDH baru.

Acara malam itu ditutup dengan dengan doa dari habib Luthfi bin Yahya kemudian dilanjut dengan sesi foto bersama seluruh hadirin.

Keberhasilan acara malam itu tergambar jelas di wajah para Mahasiswa baru yang terlihat puas dengan pilihan mereka masuk ke Prodi SPI, sebagaimana yang diungkapkan Arhan Aziz yang mengaku senang mendapat sambutan hangat dari para seniornya.

“Alhamdulillah bahagia bisa dapat ilmu dari kakak tingkat mahasiswa SPI,” ucapnya.

Lalu Najihin selaku ketua pelaksana ditemani Habib Muhammad bin Yahya melalui Dalwa Berita meminta maaf atas segala kekurangan juga mengingatkan kepada para mahasiswa Prodi SPI agar lebih semangat mendalami sejarah.

“Semua punya sejarah makanya sejarah itu berharga,” ujar Lalu Najihin calon S,Hum.Sandi/red.