Santri Dalwa Ikuti Pelatihan Bekam Bersama Owner Bekam Sunnah Indonesia

Bangil, Dalwa Berita – 30 santri Dalwa mengikuti pelatihan bekam bersama owner Bekam Sunnah Indonesia (BSI) bapak dr. Ody Santoso, S.Pd. pada (02/09/2023) di Savva Room Hotel Dalwa Syari’ah.

Pelatihan bekam ini merupakan tindak lanjut pada pelatihan bekam yang diadakan di Masjid Baitul Ghoffar pada tiga bulan yang lalu.

Zain Azkia mengungkapkan, pelatihan bekam ini hanya diikuti santri yang duduk di kelas aliyah. Juga, pelatihan bekam ini merupakan permintaan dari Pengasuh Ponpes Dalwa, Abuya Al-Habib Zein bin Hasan Baharun.

“Ini perintah dari Abuya, sehingga pak Ody mengajarkan para santri cara bekam seperti pak Ody dalam pengobatan tibbun Nabawi bisa mengobati tidak hanya jasmani juga rohaninya,” ungkapnya.

Pelatihan bekam berjalan dua hari, untuk hari pertama pembelajaran teori bekam dan praktik yang dilakukan pak dr. Ody Santoso, S.Pd. Pada hari kedua praktik langsung oleh peserta pelatihan bekam.

Selain pelatihan bekam, juga ada pelatihan terapi listrik dan juga terapi lintah. Zain mengungkapkan pada pelatihan pertama ini dikhususkan pada bekam, sedangkan pelatihan tetapi listrik dan lintah dilaksanakan secara bertahap setiap bulannya dan langsung Pak Ody Santoso mendampingi pelatihan.

“Insya Allah tiap bulan 30 orang  ikut pelatihan dan 30 orang ini akan berlanjut ke terapi listrik jadi bertahap yang sudah pelatihan bekam lanjut ke terapi listrik setelah terapi lintah seterusnya begitu,” tuturnya.

Beliau berharap dari 30 santri yang mengikuti pelatihan lintah dapat praktik pengobatan ala Nabi dan juga dapat berkhidmah dengan para asatizah yang membutuhkan bekam

“Bisa berkhidmah bersama sama dalam pengobatan tibbun nabi,” pungkasnya.

Pak Dr. Ody Santoso, S.Pd. berharap dengan pelatihan bekam santri dalwa dapat mempraktikkan sunnah nabi yang diabaikan oleh sebagian umat Islam dan juga berharap menjadi amal jariahnya dalam menyebarkan ilmu pengobatan ala tibbun nabi.

“Saya sangat senang sekali, khususnya di Dalwa. Di generasi muda yang menjadi ujung tombaknya karena selepas saya. Karena saya sudah tua, pasti ingin menemukan penggantinya dan generasi ini kita bentuk dengan baik sehingga ke depannya sunnah-sunnah disebarkan dengan baik karena santri Dalwa tidak hanya dari satu daerah saja, tapi berbagai penjuru daerah ada, ma syaa Allah bekam semakin tersebar.Ilham/red.