By 
Bangil, Dalwa Berita– Sebagai upaya untuk memperkenalkan kebudayaan Arab dan meningkatkan pemahaman Bahasa Arab di kalangan mahasiswa dan para santri, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Pembangunan Nasional Jawa Timur mengadakan acara nonton film berbahasa Arab di ruang Ma’mal Lughah, lantai 2 gedung Binayah Jadidah pada Minggu (24/11/2023) di Pondok Pesantren Darullughah Wadda’wah.
Film yang dipilih untuk ditonton merupakan produksi film berbahasa Arab dengan subtitle Bahasa Indonesia. Pemilihan film tersebut bertujuan untuk memberikan pengalaman menonton yang mendidik dan menghibur sekaligus memfasilitasi pemahaman Bahasa Arab bagi para peserta.
Sebelum pemutaran film, dilaksanakan pembukaan acara oleh perwakilan mahasiswa KKN yang menjelaskan tujuan dan manfaat dari kegiatan nonton film tersebut. Mereka menekankan bahwa nonton film berbahasa Arab dapat menjadi sarana yang menyenangkan untuk belajar Bahasa Arab secara tidak langsung, sekaligus memahami aspek budaya dan kehidupan sehari-hari masyarakat Arab.
Pemutaran film diikuti dengan sesi diskusi yang aktif, di mana peserta dapat berbagi pandangan dan pemahaman mereka terhadap cerita, bahasa, dan budaya yang tergambar dalam film. Diskusi ini menjadi kesempatan bagi mahasiswa KKN untuk berinteraksi lebih dekat dengan para santri dan membangun hubungan yang lebih akrab.
Salah satu peserta acara, Muhammad Zainul Majdi, menyatakan kegembiraannya atas kegiatan ini.
“Saya merasa sangat senang bisa menonton film berbahasa Arab bersama-sama di sini. Saya tidak hanya menikmati ceritanya, tetapi juga belajar banyak tentang bahasa dan budaya Arab. Semoga kegiatan seperti ini bisa diadakan lagi,” jelasnya saat diwawancarai pers Dalwa Berita.
Ketua KKN, Abdulqader menyampaikan harapannya bahwa kegiatan ini dapat menjadi langkah positif untuk membangun kecakapan santri dalam berbahasa serta memperkaya pengetahuan para santri tentang budaya Arab.
“Nonton film bersama adalah cara yang menyenangkan dan efektif untuk melatih kecakapan santri dalam berbahasa serta memperkenalkan keanekaragaman budaya arab. Kami berharap kegiatan semacam ini dapat terus dilakukan di masa mendatang,” katanya.
Dengan terselenggaranya kegiatan nonton film berbahasa Arab ini, harapannya dapat meningkatkan minat dan pemahaman santri terhadap Bahasa Arab. Dapat memberikan dampak positif untuk terus bersemangat dalam meningkatkan kecakapan berbahasa santri dalam kesehariannya. Ashar/Red
Comments