Bangil, Dalwa Berita- Badan Eksekutif Mahasiswa UII Dalwa menggelar pertemuan bersama 17 anggota BEM Se-Pasuruan di Lantai 4 Dalwa Café Syariah, Kamis petang, (25/01/2024).
Pertemuan ini diikuti oleh perwakilan dari 8 kampus yang ada di Pasuruan ini. Kedelapan kampus itu ialah: Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Pasuruan, Stikes Ar-Rahma Mandiri Indonesia (AMI), Universitas Merdeka Pasuruan, STIE Gempol, Universitas PGRI, STT-STIE Gempol, STIT Muhammadiyyah, Bangil dan UII Dalwa sebagai tuan rumahnya.
Kegiatan ini bertujuan untuk menjalin ukhuwah (persaudaraan) dan membahas problematika mahasiswa yang terjadi di wilayah Pasuruan.
Presiden Mahasiswa Universitas Merdeka Pasuruan, Muhammad Aqsal mengatakan bahwa diantara poin pembahasan yang didiskusikan di forum ini ialah sama-sama mencari solusi jangka panjang dari permasalahan-permasalahan yang ada.
“Setiap kita punya masalah, solusinya harus berkelanjutan jangan hanya karena kita adalah organisasi yang periodik, periodenya biasanya satu tahun, jadi solusi masalahnya ya untuk satu tahun itu saja padahal masalahnya terkadang itu berkelanjutan,” ungkapnya kepada Dalwa Berita.
Presiden Mahasiswa UII Dalwa, Sayyid Watsiq Syahab berharap dengan adanya forum silaturahmi ini bisa memperkokoh hubungan, membenahi serta memperjelas arah BEM Pasuruan ingin dibawa kemana untuk kedepannya.
Selain mengadakan diskusi santai di Café, tamu undangan juga diajak mengikuti pembacaan maulid Simtud Durar di masjid Baitul Ghaffar bersama para santri Ponpes Dalwa Pusat.
Setelah pembacaan maulid dan dan pelaksanaan shalat Isya, peserta pertemuan kembali kumpul di Café guna membahas persiapan pembentukan kepengurusan BEM Pasuruan di masa selanjutnya.Afdillah/red.
Comments