Dalwa Mall Resmi Dibuka, Bupati Pasuruan Apresiasi Bentuk Kemandirian Pesantren

Bangil, Dalwa Berita – Bupati Kabupaten Pasuruan, H.M. Irsyad Yusuf, S.E, M.M.A. resmikan Dalwa Mall di Dalwa pusat pada Senin malam (20/3/2023).

Peresmian secara simbolis dengan pemotongan pita yang dilakukan oleh H.M. Irsyad Yusuf, S.E, M.M.A. dan Al-Habib Husein bin Alwi bin Agil di pintu masuk utama Dalwa Mall.

Kemudian, H.M. Irsyad Yusuf, S.E, M.M.A. beserta jajarannya berkeliling melakukan tinjauan produk yang diperjual belikan, sekaligus ramah tamah di Caffe Dalwa Syariah, lantai 4 Dalwa Mall.

Dalam penyampainya, H. M. Irsyad Yusuf, S.E, M.M.A., Bupati Pasuruan mengatakan, Dalwa adalah miniatur kemandirian ekonomi pesantren.

“Sebuah miniatur kemandirian ekonomi pesantren dari semua sektor dan semua lini, ada mallnya, ada hotelnya dan sebagainya itu semua karena fasilitas untuk keberlangsungan pendidikan di pesantren. Kemandirian ekonomi pesantren di sini semuanya,” kata Pak Bupati.

Pak Bupati menambahkan, sudah kesekian kalinya ia datang ke Dalwa Untuk peresmian fasilitas pesantren Dalwa.

“Untuk yang sekian kalinya kami merasa sangat terhormat karena ini yang kesekian kalinya saya harus tanda tangan dan meresmikan fasilitas pondok pesantren Dalwa yang luar biasa ini,” ungkap beliau.

Dr. Al-Habib Segaf Baharun menjelaskan, termasuk tujuan dibangun Dalwa Mall adalah agar bagaimana dakwahnya Nabi Muhammad dapat dapat diterima semua kalangan, khususnya masyarakat menengah ke atas.

“Mereka masuk pesantren itu masih lihat-lihat dulu pesantrennya bagaimana, lihat dulu bagaimana kamarnya, makannya. Karena mohon maaf, kadang-kadang pesantren itu ketika diopinikan sebagai tempat yang kumuh dan sebagainya, mereka jadi kurang betah, sehingga yang ingin kami lakukan adalah bagaimana dakwahnya Nabi sholallahu alaihi wasallam sampai kepada semua, termasuk yang berada dalam ranah menengah ke atas, karena mereka juga umatnya Nabi Muhammad,” jelas beliau.

Habib Muhammad Al-Jufri, Pemilik KAHA Travel merasa takjub dengan perkembangan Ponpes Dalwa yang pesat.

“Masya Allah Tabarokallah, bukan main, mangagetkan beberapa waktu belum ke sini tahu-tahu sudah seperti ini dan ini harus ditiru oleh pesantren-pesantren yang lain. Yang menguntungkan dari santrinya, untung karena ini suatu pendidikan dunia dan akhirat, di samping dia nyantri juga bisa usaha,” ucap beliau.

Acara peresmian itu ditutup dengan live music dari grup nasyid Ar-Ridwan asal Syiria.Taslim/red.